Latgabma Super Garuda Shield (SGS) 2024 Bakal Digelar di Tiga Tempat Situbondo, Baturaja Dan Karawang

Jumat, 30 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DENTUMNEWS.COM, Jakarta | Latihan Gabungan Bersama (Latgabma)
Super Garuda Shield merupakan latihan militer multilateral yang digelar rutin tiap tahun oleh TNI Indonesia bekerja sama dengan angkatan bersenjata Amerika Serikat.

Kapuspen TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar menyebut Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Super Garuda Shield (SGS) 2024 Bakal digelar di tiga tempat, yaitu di Situbondo, Jawa Timur, Baturaja, Sumatera Selatan dan Karawang, Jawa Barat dan
akan di laksanakan mulai 26 Agustus 2024 sampai dengan 5 September 2024.

Markas Besar TNI pada 29 April 2024 menggelar rapat perencanaan akhir (FPC) Latgabma Super Garuda Shield bersama negara-negara peserta. Kapuspen menyebut setidaknya ada 19 negara yang saat ini bakal mengikuti latihan tersebut, antara lain Australia, Jepang, India, Kanada, Korea Selatan, Jerman, Perancis, Inggris, Selandia Baru, Belanda, Singapura, Malaysia, Timor Leste, Vietnam, dan Thailand.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sejauh ini rangkaian persiapan untuk Latgabma Super Garuda Shield telah digelar oleh TNI bersama delegasi dari negara-negara peserta latihan, termasuk di antaranya survei lokasi latihan dan orientasi medan.

Baca Juga :  Arahan Kapolresta Tangerang kepada Pejabat Utama dan Polsek Jajaran, Harus Netral Dalam Pilkada

Beberapa persiapan itu, salah satunya orientasi medan di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) 5 Baluran, Situbondo, Jawa Timur, pada 23 April 2024. Puslatpur 5 Baluran bakal menjadi salah satu lokasi latihan Latgabma Super Garuda Shield 2024.

Dalam Latgabma Super Garuda Shield 2024, prajurit dari Batalyon Infanteri 5 Marinir direncanakan latihan pendaratan amfibi di Pantai Banongan, Situbondo, bersama prajurit AS dari Komando Indo-Pasifik (US INDOPACOM).

Delegasi dari negara-negara peserta meninjau kesiapan tempat dan keselarasan materi latihan yang mencakup tactical combat casual care, drill surface insertion, latihan pendaratan khusus (ratsus), drill amphibious assault, drill air assault, serta sinkronisasi taktik dan komando.

Dalam kesempatan terpisah, Panglima US Indopacom Laksamana Samuel John Paparo Jr. pada sela-sela kunjungannya di Jakarta pada 12 Juni 2024 menyebut AS mengerahkan hampir 2.000 prajurit untuk mengikuti Latgabma Super Garuda Shield 2024.

Baca Juga :  Presiden Prabowo Subianto Lantik 961 Kepala Daerah, Sejarah Baru dalam Pemerintahan Indonesia

Samuel pun menyatakan dia berencana meninjau langsung latihan itu bersama Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto.

“Saya sangat menantikan ini. Saya menantikan untuk kembali lagi ke Indonesia bertemu sahabat saya Jenderal Agus dan ini akan menjadi latihan yang paling interoperable yang pernah kami gelar bersama, dan yang paling banyak melibatkan prajurit AS untuk berlatih bersama prajurit dari Indonesia dan negara-negara peserta,” kata Paparo.

Untuk titik penerjunan dilaksanakan di Puslatpur Baturaja dengan melibatkan tiga negara yaitu Amerika Serikat, Japan Ground Self-Defense Force (JGSDF) Jepang dan Indonesia dengan jumlah sebanyak 200 orang penerjun.

Pasukan penerjun tersebut diangkut menggunakan dua pesawat C-130 US dan dua unit pesawat C-130 Indonesia yang dibagi dua gelombang penerbangan.

Para penerjun diberangkatkan dari Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta menuju Puslatpur Baturaja, Sumsel yang dipimpin langsung oleh Danyonif-330/TD Letkol Inf Dedy Pungky.

Baca Juga :  Proyek Tak Bertuan Kembali Beraksi Di Desa Rancagong Kecamatan Legok

“Super Garuda Shield 2024 melibatkan sekitar 5.500 pasukan gabungan dari semua negara peserta. Sekitar 2.500 di antaranya adalah personel militer AS,” jelasnya.

Dia menjelaskan, Latma SGS 2024 ini merupakan latihan rutin bersama tahunan antara TNI dan Komando Indo-Pasifik Amerika Serikat (INDOPACOM) yang dirancang untuk memperkuat interopabilitas, kemampuan, rasa saling percaya, dan kerjasama yang telah dibangun antar negara selama ini.

Latihan militer gabungan Super Garuda Shield 2024 bertujuan untuk lebih memperkuat kemitraan pertahanan AS-Indonesia sesuai dengan Pengaturan Kerja Sama Pertahanan (Defense Cooperation Arrangement) dalam mendukung kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.

Termasuk untuk meningkatkan kemampuan pemerintah dari negara peserta untuk bertukar data secara aman dan otomatis tanpa memandang batas geografis, politik, atau organisasi.

“Kegiatan ini juga untuk mengasah kemampuan prajurit masing-masing negara dalam pola latihan gabungan Super Garuda Shield tahun 2024,” ujarnya.

Penulis : Doni

Editor : Hilal R

Sumber Berita : Β© ANTARA 2024

Berita Terkait

Intip Kisah Sukses Saidah, Agen Brilink yang Punya Bisnis Beromset Ratusan Juta
Band Sukatani Viral Di Media Sosial: Kisah Di Balik Musik Dan Penampilan Yang Nyentrik
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian Keluarkan Surat Edaran untuk Efisiensi Anggaran Belanja Daerah
Presiden Prabowo Subianto Lantik 961 Kepala Daerah, Sejarah Baru dalam Pemerintahan Indonesia
Pengemudi Ojek Online Lakukan Aksi Demonstrasi Besar-Besaran
Deddy Corbuzier Dilantik sebagai Staf Khusus Menteri Pertahanan
Kasus Korupsi APBDes Terbongkar: Kejari Tangerang Lakukan Penggeledahan
Selamat Hari Pers Nasional 2025 dari H. Ashari Asmat, Dir OPS Perumda Pasar NKR Kabupaten Tangerang
Berita ini 116 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:56 WIB

Intip Kisah Sukses Saidah, Agen Brilink yang Punya Bisnis Beromset Ratusan Juta

Minggu, 23 Februari 2025 - 13:15 WIB

Band Sukatani Viral Di Media Sosial: Kisah Di Balik Musik Dan Penampilan Yang Nyentrik

Minggu, 23 Februari 2025 - 09:33 WIB

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian Keluarkan Surat Edaran untuk Efisiensi Anggaran Belanja Daerah

Kamis, 20 Februari 2025 - 15:24 WIB

Presiden Prabowo Subianto Lantik 961 Kepala Daerah, Sejarah Baru dalam Pemerintahan Indonesia

Senin, 17 Februari 2025 - 11:26 WIB

Pengemudi Ojek Online Lakukan Aksi Demonstrasi Besar-Besaran

Berita Terbaru

Kesehatan

Sinta Suci: Mari Sukseskan Gerebek Posyandu, Cegah Stunting

Sabtu, 10 Mei 2025 - 19:44 WIB