CV. Pucico Diduga Manipulasi Ketebalan Hotmix di Curug, Masyarakat Geram!

Minggu, 11 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Proyek pemeliharaan jalan aspal atau hotmix Desa Cukanggalih, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, yang dikerjakan oleh CV. Pucico

Proyek pemeliharaan jalan aspal atau hotmix Desa Cukanggalih, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, yang dikerjakan oleh CV. Pucico

DENTUMNEWS.COM, Tangerang | Proyek pemeliharaan jalan aspal atau hotmix di Kampung Cukanggalih, Desa Cukanggalih, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, yang dikerjakan oleh CV. Pucico, menuai sorotan tajam dari masyarakat lokal dan pengamat. Proyek dengan anggaran mencapai Rp. 94,810,000 yang bersumber dari APBD Kabupaten Tangerang tahun 2024, diduga kuat tidak dikerjakan sesuai dengan spesifikasi, standar, maupun kualitas yang telah ditetapkan.

Dengan jelas terpampang pada papan proyek, tulisan yang menyatakan “PROYEK INI DIBIAYAI DARI PAJAK YANG ANDA BAYAR” menegaskan bahwa biaya yang digunakan bersumber dari kantong masyarakat. Hal ini meningkatkan tuntutan agar proyek tersebut harus sesuai dengan Rencana Anggaran Belanja (RAB) yang telah ditentukan.

Pantauan tim DentumNews.com di lokasi proyek menunjukkan bahwa kondisi hotmix yang diaplikasikan lebih tipis dari seharusnya, dengan pengurangan ketebalan antara 1 hingga 2 cm. Dugaan sengaja mengurangi ketebalan ini bertujuan untuk memperoleh keuntungan lebih besar dengan mengorbankan kualitas pekerjaan.

Baca Juga :  Wisata Banjir Musiman Binong Gelar Mancing Mania Sambut HUT RI Kemerdekaan Ke- 79 Dan Bakti Sosial Pengobatan Gratis.

Konfirmasi yang dilakukan melalui pesan WhatsApp kepada Zaenal, Pengawas Kecamatan pada proyek tersebut, menghasilkan respons bahwa ia telah memberikan teguran kepada mandor dan pelaksana proyek untuk menyesuaikan pekerjaan dengan RAB. Zaenal bahkan memberikan kontak mandor dan pelaksana agar dapat dikonfirmasi lebih lanjut.

Ketika dihubungi, Kameswara, mandor proyek, menyatakan bahwa ketebalan hotmix adalah 2-3 cm dan meminta koordinasi lebih lanjut dengan atasannya.

Baca Juga :  SMP Negeri 1 Ciseeng Gelar Kreativitas Melalui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)

Kerja proyek yang dilakukan pada dini hari juga memunculkan kecurigaan. Waktu pelaksanaan yang tidak lazim ini diduga kuat sebagai upaya menghindari pengawasan yang lebih ketat, memberikan ruang bagi kontraktor untuk melakukan kecurangan.

Hingga saat ini, tindak lanjut dari pihak kontraktor dan Kecamatan belum bisa dikonfirmasi kembali. Masyarakat, yang merupakan penyandang dana proyek ini, sangat berharap ada transparansi lebih lanjut dan tindakan tegas terhadap segala bentuk kecurangan yang terjadi.

Penulis : Rudy Arra

Berita Terkait

SMP Negeri 1 Ciseeng Gelar Kreativitas Melalui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
Diduga Proyek Pembangunan Pagar Balai Warga Dikerjakan Oleh CV Emisa Kontraktor Tidak Sesuai RAB
Gudang Penyimpanan Barang Impor Diduga Tidak Mengantongi Perizinan Resmi
Warga Perumahan Reni Jaya Apresiasi pembangunan drainase di Jalan Amarta Raya
Kekhawatiran Warga Tangerang atas Proyek Paving Blok Rp 69,96 Juta yang Diduga Bermasalah
Pemerintah Desa Babakan Bersama PT Pos Indonesia Menyalurkan Bantuan sosial Untuk Keluarga Penerima Manfaat
Upacara Dan Carnaval HUT RI Ke – 79 Di Sambut Meriah Bersama Ribuan Warga Desa Cukanggalih
Debitur Laporkan BFI Finance Cabang Balaraja ke Polisi, Didampingi Lembaga Pelopor sebagai Kuasa Hukum
Berita ini 92 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 13 September 2024 - 10:10 WIB

SMP Negeri 1 Ciseeng Gelar Kreativitas Melalui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)

Rabu, 11 September 2024 - 23:25 WIB

Diduga Proyek Pembangunan Pagar Balai Warga Dikerjakan Oleh CV Emisa Kontraktor Tidak Sesuai RAB

Selasa, 10 September 2024 - 10:40 WIB

Gudang Penyimpanan Barang Impor Diduga Tidak Mengantongi Perizinan Resmi

Kamis, 29 Agustus 2024 - 14:51 WIB

Warga Perumahan Reni Jaya Apresiasi pembangunan drainase di Jalan Amarta Raya

Kamis, 29 Agustus 2024 - 12:31 WIB

Kekhawatiran Warga Tangerang atas Proyek Paving Blok Rp 69,96 Juta yang Diduga Bermasalah

Berita Terbaru