DENTUMNEWS.COM, TANGERANG | Penyelenggara program makanan gizi gratis di wilayah Sukamulya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, akhirnya angkat bicara terkait pemberitaan dari Metroposnews dan Bantenexpose mengenai dugaan distribusi makanan hampir kedaluwarsa.

Reyza Elvina Suryana Eka Putri Harahap, S.Gz., selaku Penanggung Jawab Program SPPG, menegaskan bahwa pihaknya langsung mengambil langkah cepat setelah menerima laporan dari sekolah terkait adanya produk yang mencantumkan tanggal kedaluwarsa tahun 2025.
“Kami mendistribusikan makanan kering dalam jumlah besar. Sebelumnya, pengecekan sudah dilakukan di dus besar yang tercatat dengan masa kedaluwarsa tahun 2026. Namun memang tidak dilakukan pengecekan ulang secara detail per satuan produk. Setelah ada laporan dari sekolah bahwa sebagian roti gandum berlabel tahun 2025, kami segera melakukan penarikan. Ada sebagian kecil yang sempat dibawa murid, tetapi semuanya juga sudah ditarik kembali,” jelas Reyza, sabtu (6/9/2025).
Menurutnya, jumlah produk bermasalah tersebut relatif tidak signifikan. Meski begitu, pihaknya tetap melakukan evaluasi untuk memperketat prosedur distribusi.
Sementara itu, Putri Nabila Harahap, S.Tr.Gz., selaku Ahli Gizi Program, menekankan bahwa kejadian ini menjadi bahan evaluasi penting agar tidak terulang di kemudian hari.
“Ke depan kami akan memperkuat mekanisme kontrol kualitas, baik dari sisi pemeriksaan administrasi maupun pengecekan fisik produk. Dengan begitu, masyarakat bisa menerima manfaat program secara optimal tanpa keraguan,” ujarnya.
Putri juga menegaskan bahwa program makanan gizi gratis ini pada dasarnya sangat bermanfaat karena langsung menyentuh kebutuhan dasar masyarakat.
“Program ini tepat sasaran, terutama bagi anak-anak. Karena itu, kami berkomitmen menjaga kepercayaan publik dengan pelayanan yang lebih baik,” tambahnya.
Dengan adanya klarifikasi ini, pihak penyelenggara berharap masyarakat tetap menaruh kepercayaan terhadap program makanan gizi gratis yang dinilai mampu membantu ketahanan pangan sekaligus meningkatkan gizi anak-anak di Kabupaten Tangerang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Penulis : Red
Editor : Redaktur
Sumber Berita : Metroposnews bantenexpose