Dinamika Pilgub Jakarta 2024: Poros Ketiga Mulai Mencuat

Senin, 1 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Illustrasi Pilgub DKI.(ist)

Illustrasi Pilgub DKI.(ist)

DENTUMNEWS.COM, Jakarta | Genderang perpolitikan Indonesia kembali bergema pasca Pilpres 2024. Kini, perhatian publik beralih ke Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024 yang mulai memanas. Sejumlah partai politik telah mengusung calon-calon andalannya, dan munculnya potensi terbentuknya poros ketiga menjadi sorotan utama dalam pesta demokrasi kali ini.

Poros Ketiga dan Manuver Partai Politik

Peta dukungan dalam Pilgub Jakarta 2024 mencerminkan dinamika yang hampir mirip dengan Pilpres 2024. Salah satu isu yang mencuat adalah wacana poros ketiga, terutama setelah PDI Perjuangan (PDIP) menunjukkan ketertarikan terhadap sosok Anies Baswedan usai manuver Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

PKB sebelumnya menyebut duet Anies Baswedan dan Sohibul Iman bisa menjadi ancaman karena kemungkinan tidak mendapatkan mitra koalisi. PKS sendiri masih memerlukan beberapa kursi lagi untuk mengamankan duet Anies-Sohibul.

Baca Juga :  Ribuan Pengemudi Ojol, Taksol, dan Kurir Siap Gelar Demo Nasional dan Off Bid Serentak 20 Mei 2025

“Nama Ida Fauziyah pantas untuk dipertimbangkan. PDI Perjuangan berkomunikasi dengan semua partai tanpa kecuali,” ujar Juru Bicara PDIP, Chico Hakim, kepada wartawan, Minggu (27/6/2024).

Chico menambahkan bahwa PDIP saat ini fokus pada proses penjaringan internal untuk menentukan calon gubernur atau wakil gubernur. “Kami rasa PDIP yang pernah memimpin Jakarta dan perolehan suara yang signifikan di Jakarta, merasa cukup pantas untuk mengusung calon dari kami,” katanya.

Koalisi dan Peluang Poros Ketiga

Menurut Chico, ada kemungkinan Pilgub Jakarta akan diikuti oleh tiga pasangan calon (paslon). “PKB jadi salah satu partai yang kami jalin komunikasinya, kemudian semoga bisa ada titik temu tidak hanya dengan PKB tapi partai politik lain. Kita lihat apakah Pilkada (DKI) dua poros, atau tiga pasangan calon,” ucapnya.

Peta politik Pilgub dan Pilpres 2024 juga terlihat dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), yang mengusung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024. KIM berencana melanjutkan kerja sama di Pilkada Jakarta 2024 dengan mengusung mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK), bersama partai Gerindra, Golkar, Demokrat, dan PAN.

Baca Juga :  H.Muhamad Sobri Dewan DPRD Kabupaten Tangerang Gerak Cepat Mengatasi Banjir Di Desa Kadu Jaya

“Sejauh ini yang selalu digadang-gadang adalah Pak RK. Tentu kita harus melihat Pak RK adalah kader Golkar. Kami sangat berharap apa pun nanti outputnya hasil pembicaraan kita di antara para ketum parpol di dalam KIM menghasilkan pasangan calon yang bersama-sama diusung lengkap oleh KIM,” kata Sekjen PAN, Eddy Soeparno.

Poros Anies dan PKS

Di sisi lain, Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, kembali menatap Pilgub Jakarta dengan dukungan dari PKB DKI Jakarta dan DPP PKS. PKS telah lebih dulu ‘mengunci’ duet Anies Baswedan dan pimpinan Majelis Syuro mereka, Sohibul Iman.

Baca Juga :  Menuju Masa Depan: Presiden Jokowi Tentukan Karanganyar Sebagai Lokasi Rumah Pensiun Idaman

Namun, tidak semua rekan Anies di Pilpres 2024 serta-merta mengikuti langkah PKS. Partai NasDem masih mempertimbangkan peluang untuk bergabung mengusung pasangan tersebut, begitu pula dengan DPP PKB. Wasekjen PKB, Syaiful Huda, menyatakan dukungan partainya untuk Anies Baswedan di Pilgub Jakarta belum final.

“Kebetulan di desk Pilkada DPP sendiri itu masih ada dua nama yang terus kami simulasikan, ada Mas Anies, ada Mbak Ida Fauziyah Menaker sekarang, yang kebetulan lolos juga dari Dapil DKI Jakarta. Jadi memang kami masih dalam proses itu,” kata Huda kepada wartawan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (26/6/2024).

Huda juga menyebut bahwa Anies dan Ida masih harus menjalani uji kepatutan dan kelayakan (UKK). Pihaknya akan melakukan UKK kepada dua tokoh tersebut secara bersamaan.(red)

Berita Terkait

‎LSM Harimau Banten Kukuhkan Pengurus Baru, Perkuat Konsolidasi dan Komitmen untuk Rakyat‎
Gerakan Merdeka Lingkungan, jadi Tema BRI KC Rasuna Said Untuk Ajak Nasabah Kurangi Sampah Plastik
‎Harmoni Polisi dan Masyarakat, Polsek Curug Jadi Teladan Sinergi Kamtibmas
Aksi Blokir Whatsaap Ala Wamen Imigrasi Pemasyarakatan, disorot !! Kasihhati : “Petinggi Kementerian Kok Bermental bocah !!”
Sinta Suci, Membawa Harapan Baru untuk RW 006 Kelurahan Sukabakti
Intip Kisah Sukses Saidah, Agen Brilink yang Punya Bisnis Beromset Ratusan Juta
Band Sukatani Viral Di Media Sosial: Kisah Di Balik Musik Dan Penampilan Yang Nyentrik
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian Keluarkan Surat Edaran untuk Efisiensi Anggaran Belanja Daerah
Berita ini 149 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 7 September 2025 - 18:01 WIB

‎LSM Harimau Banten Kukuhkan Pengurus Baru, Perkuat Konsolidasi dan Komitmen untuk Rakyat‎

Kamis, 28 Agustus 2025 - 12:35 WIB

Gerakan Merdeka Lingkungan, jadi Tema BRI KC Rasuna Said Untuk Ajak Nasabah Kurangi Sampah Plastik

Selasa, 19 Agustus 2025 - 18:38 WIB

‎Harmoni Polisi dan Masyarakat, Polsek Curug Jadi Teladan Sinergi Kamtibmas

Jumat, 27 Juni 2025 - 19:00 WIB

Aksi Blokir Whatsaap Ala Wamen Imigrasi Pemasyarakatan, disorot !! Kasihhati : “Petinggi Kementerian Kok Bermental bocah !!”

Selasa, 29 April 2025 - 10:05 WIB

Sinta Suci, Membawa Harapan Baru untuk RW 006 Kelurahan Sukabakti

Berita Terbaru