Pengelola pasar tradisional cikupa Keluhkan unit pengangkut sampah.

Senin, 6 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangerang, DentumNews | Warga mengeluhkan Keberadaan sampah yang berserakan di sepanjang trotoar Jalan Raya Serang, lebih tepatnya di depan Pasar Cikupa Kabupaten Tangerang. Senin, 06/02/2023.

Sampah yang terbungkus kantong plastik itu diduga sengaja dibuang warga serta warga lain yang melintas ke sepanjang trotoar, dari pantauan Awak media pada tanggal 16/1/2023 yang lalu di lokasi, terlihat sampah terbungkus plastik tersebut berjejer di sepanjang trotoar jalan layak nya taman bunga, plastik yang berwarna warni itupun terlihat sangat mengganggu pemandangan, selain itu, keberadaan sampah terbungkus plastik juga menimbulkan aroma tidak sedap.

Menurut keterangan Salah satu warga yang hendak melintas, sampah yang menyerupai taman tesebut mulai bermunculan ketika sore menjelang malam, ia mengaku kebingungan dengan keberadaan sampah terbungkus plastik warna warni tersebut.

“Setiap hari Sabtu dan Minggu sampah itu bermunculan, anehnya seolah dibiarkan berserakan di trotoar jalan, kenpa pemerintah daerah terlihat cuek dengan keadaan itu, padahal kan jalan ini jalan utama menuju provinsi Banten selain jalan tol,” Ujar warga yang melintas kepada Awak Media.

Tak hanya itu, warga itupun meminta kepada pemerintah Kabupaten Tangerang untuk turut serta membantu pemerintah Desa dalam menanggulangi sampah yang baris-berbaris di sepanjang trotoar Jalan Pasar Cikupa tersebut.

“Pemerintah daerah harus hadir dalam mengatasi sampah ini, karena sampah yang berserakan di trotoar tak kunjung selesai, saya kan tiap hari melintasi jalan depan pasar ini, bau tidak sedap dari sampah juga sangat menggangu saya dan warga lain yang melintas,” Tuturnya.

Warga yang enggan di sebutkan namanya itu juga meyakini, jika pemerintah Desa dan pemerintah terkait berkolaborasi bekerja sama dalam menyelesaikan permasalahan sampah itu pasti ada jalan keluarnya.

Baca Juga :  Satpol PP Terjun Langsung ke Lokasi Galian Tanah Milik Lippo di Curug Wetan

“Saya yakin ko permasalahan sampah ini bisa teratasi dengan baik jika bersama-sama serius,” Tambahnya.

Sedangkan pihak pengelola pasar Cikupa saat di konfirmasi awak media mengatakan terkait sampah di trotoar jalan pasar itu bukan wewenang pengelola pasar Cikupa, melainkan wewenang pemerintah.

“Walaupun di depan pasar, itu bukan sampah dari pasar, tetapi sampah dari warga,” ucap Muhidin kordinator kebersihan pasar Cikupa.

Menurut Muhidin, pihaknya untuk sementara ini fokus untuk kebersihan pasar, namun pihak pengelola pasar sendiri terkendala oleh kurangnya unit kendaraan pengangkut sampah dari kecamatan Cikupa.

“Kami terkendala mobil pengangkut sampah bang, unit mobil untuk pengangkut sampah untuk Pasar Cikupa cuma Dua unit doang, itu juga kadang pada rusak jadi ga bisa angkut sampah.” Terangnya.

Baca Juga :  Bambang Siap Dukung Penuh Prayudha Septiadi Wijaya Caleg DPR RI Banten Tiga

Muhidin juga berharap ada penambahan unit kendaraan sampah untuk wilayah Cikupa.

“Harapan saya sih ada penambahan kendaraan pengangkut sampah, agar sampah tidak terbengkalai,” Ucapnya.

Disisi lain,pihak LPI ( laskar Pasundan Indonesia ) yang juga berada di lokasi turut angkat bicara, menurutnya keberadaan sampah tersebut sebenarnya bisa di siasati dengan cara meletakan pot bunga di sepanjang trotoar, sehingga tidak ada ruang untuk warga buang sampah.

“Saya rasa kalau di sepanjang trotoar itu diberikan pot bunga,dan pengawasan yang lebih ketat lagi kemungkinan peluang warga yang hendak menaruh sampah di sana kecil, apalagi kalau diberi sepanduk pelarangan,” pungkasnya.

Sampai berita ini diterbitkan, pihak terkait belum dapat di konfirmasi.

Dibuat

(Ismail)

Berita Terkait

Diduga Limbah B3 Pabrik Produksi Bahan Tinner di Sepatan Timur Dibuang Ke Kali Cisadane
Truk Tanah Beroperasi Siang Hari Di Jalan Diklat Pemda Curug Langgar Perbup No 47 Tahun 2018.
Forum Wartawan Harian Tangerang Tengah Rencanakan Program Peduli Anak Yatim dan Fakir Miskin
Sengketa Kadin Hadirkan Ahli Hukum Di Pengadilan Negeri Tangerang
Kepala Desa Kadu Jaya Hj Nena Dan Perwakilan PT ADR Group Resmikan Pembangunan Pelebaran Jembatan Dan Peningkatan Jalan
Diduga Belum Genap Satu Bulan Paving Blok di SMP Negeri 4 Sudah Rusak
CV. Rindang Cakrawala, Diduga Kurangi Ketebalan Hotmix di Jalan Lingkup Pemda Tigaraksa
Warga Keluhkan Adanya TPSP Di Tanah Pasum Perumahan Graha Citra Legok
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 22 Februari 2024 - 19:47 WIB

Diduga Limbah B3 Pabrik Produksi Bahan Tinner di Sepatan Timur Dibuang Ke Kali Cisadane

Minggu, 4 Februari 2024 - 17:09 WIB

Truk Tanah Beroperasi Siang Hari Di Jalan Diklat Pemda Curug Langgar Perbup No 47 Tahun 2018.

Kamis, 4 Januari 2024 - 17:36 WIB

Forum Wartawan Harian Tangerang Tengah Rencanakan Program Peduli Anak Yatim dan Fakir Miskin

Kamis, 14 Desember 2023 - 20:16 WIB

Sengketa Kadin Hadirkan Ahli Hukum Di Pengadilan Negeri Tangerang

Kamis, 14 Desember 2023 - 15:37 WIB

Kepala Desa Kadu Jaya Hj Nena Dan Perwakilan PT ADR Group Resmikan Pembangunan Pelebaran Jembatan Dan Peningkatan Jalan

Rabu, 13 Desember 2023 - 10:19 WIB

Diduga Belum Genap Satu Bulan Paving Blok di SMP Negeri 4 Sudah Rusak

Selasa, 12 Desember 2023 - 20:57 WIB

CV. Rindang Cakrawala, Diduga Kurangi Ketebalan Hotmix di Jalan Lingkup Pemda Tigaraksa

Selasa, 12 Desember 2023 - 18:18 WIB

Warga Keluhkan Adanya TPSP Di Tanah Pasum Perumahan Graha Citra Legok

Berita Terbaru