Tangerang, DentumNews | Kisah pengantin disambut oleh barisan anak-anak yang bermain lato-lato, viral di media sosial.
Sang mempelai wanita pun tersenyum lebar melihat belasan bocah berdiri di pinggir jalan dan memainkan lato-lato, kehadiran para pemain lato-lato ini cukup unik.
Biasanya, mempelai disambut pager bagus dan pager ayu, atau kerabat, dan rekan yang berjejer rapi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Saat ini, permainan lato-lato sedang digemari anak-anak hingga orang dewasa.
Pernikahan di tengah demam lato-lato ini menjadi berbeda. Sekumpulan bocah yang bermain lato-lato pun ambil bagian dalam menyambut pengantin.
Video pengantin disambut pemain lato-lato pertama kali diunggah oleh salah satu pengguna Twitter.
“Malam sebelum hari H, di rumah laki-laki mengadakan perlombaan lato-lato dan memberikan hadiah kepada peserta yang dapat memainkan lato-lato dengan lama,” ujar Nur saat dihubungi, dikutip dari Kompas.com, Minggu (8/1/2023).
Dalam video tersebut nampak sejumlah anak-anak laki-laki dan perempuan berjajar duduk di kursi memegang mainan lato-lato.
Ketika mobil pengantin datang, mereka pun sigap berdiri dan mulai memainkan lato-lato di tangan mereka.
Suara “tak-tok” pun ramai menyambut kedatangan sepasang pengantin.
Kedua pengantin dan keluarga yang mendampinginya pun tersenyum ketika melihat anak-anak tersebut memainkan lato-lato.
Belakangan diketahui bahwa ternyata anak-anak yang memainkan lato-lato itu sudah melakukannya sejak H-1 pernikahan di rumah calon mempelai pria.
Pengantin perempuan yang viral di video tersebut, Nur Fadhilah bercerita bahwa H-1 pernikahan diadakan lomba lato-lato di kediaman pengantin pria.
Berdasarkan cerita Nur Fadhilah, saat malam sebelum pernikahan ada banyak anak-anak yang berkumpul di rumah suaminya sambil bermain lato-lato.
Adapun diadakannya lomba lato-lato itu merupakan salah satu cara memeriahkan acara pernikahan.
Kemudian Nur mencetuskan ide kepada suaminya agar anak-anak itu memainkan lato-lato saat acara pernikahan.
Idenya itu muncul dari keluarga yang melihat banyaknya anak-anak baik keponakan, sepupu, anak tetangga bermain lato-lato,” katanya.
Sebagai informasi, acara pernikahan tersebut berlangsung di Mambi, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat pada 4 Januari 2023.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id