Ini Negara yang Bisa Selamatkan RI, Bukan Lagi AS & China

Rabu, 14 Desember 2022 - 00:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, DentumNews | Presiden Joko Widodo sadar betul bawah ekspor Indonesia dalam beberapa waktu mendatang akan mengalami penurunan. Hal tersebut terjadi lantaran semakin rendahnya harga komoditas di pasar internasional serta turunnya permintaan dari mitra dagang RI.

Adapun mitra dagang yang dimaksud adalah China dan Amerika Serikat (AS). Kedua negara tersebut kini tengah berjuang untuk mengatasi perlambatan ekonomi yang diperkirakan akan berlanjut hingga tahun depan.

“Kalau pasar-pasar besar kita, baik Tiongkok maupun Amerika permintaannya turun, demand-nya agak menurun atau drop, ya mestinya Kementerian Perdagangan bisa menggeser, mengalihkan ke negara-negara lain yang kira-kira memiliki permintaan yang sama,” kata Jokowi dalam sidang kabinet paripurna yang disiarkan oleh akun Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (6/12/2022).

Jokowi pun melihat bahwa India menjadi pasar potensial yang dapat menggantikan baik China maupun Amerika Serikat. Oleh sebab itu ia mendorong agar Kementerian Perdagangan dapat melakukan pendekatan ke negara tersebut.

Baca Juga :  PUPR Bangun Sepuluh Menara Rusun Pekerja di KIT Batang

Sebelumnya, Abdurohman, Plt Kepala Pusat Kebijakan Ekonomi Makro, menyatakan ada beberapa negara dengan pertumbuhan ekspor tertinggi selama 2022. Antara lain Singapura, Jepang, Korea Selatan dan India.

“Kalau lihat data ekspor, ada India, Jepang, Korea Selatan dan Singapura yang pertumbuhan ekspor lebih tinggi dari tahun lalu,” ungkapnya di sela-sela acara Annual International Forum on Economic Development and Public Policy (AIFED), Badung, Bali, Selasa.

Baca Juga :  Dua Polisi yang Jilat Kue HUT TNI Resmi Dipecat Tidak Hormat

Akan tetapi, untuk ke depan hanya India yang diperkirakan mampu tumbuh tinggi. Riset UOB menunjukkan ekonomi India pada 2022 bisa tumbuh 7% dan 2023 mencapai 6,5%. Sementara tiga negara lainnya alami perlambatan yang cukup signifikan.

“India kan memang tumbuhnya diprediksi paling tinggi,” terangnya. Maka dari itu ketika ekonomi China memburuk, India akan menjadi negara tujuan utama ekspor nasional. Salah satunya untuk komoditas minyak kelapa sawit.

(RED)

Sumber : CNBCIndonesia.com

Berita Terkait

Pembangunan Gedung Di Desa Cukanggalih Diduga Tidak Ada Izin Resmi
Proyek Betonisasi CV. Rere Putra Perkasa Diduga Di Kerjakan Tidak Sesuai Standar Spesifikasi Pekerjaan 
Pekerjaan Gorong Gorong Oleh PT. Puri Nusa Jaya Kusuma Diduga Sangat Meresahkan Warga Dan Pengguna Jalan
Warga Berikan Apresiasi Dengan Adanya Pembangunan Hotmik Yang Di Kerjakan Oleh CV.Benteng Putra
Gelar Lomba Mancing, Desa Serdang Wetan Kenalkan Wisata Embung
Diduga Kontraktor Nakal Beraksi Kembali Dikecamatan Curug
Lagi Dan Lagi Kontraktor Nakal Di Kecamatan Legok Diduga Kurangi Volume Pekerjaan Betonisasi
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 7 Desember 2023 - 13:26 WIB

Pembangunan Gedung Di Desa Cukanggalih Diduga Tidak Ada Izin Resmi

Kamis, 7 Desember 2023 - 12:41 WIB

Selasa, 5 Desember 2023 - 23:02 WIB

Proyek Betonisasi CV. Rere Putra Perkasa Diduga Di Kerjakan Tidak Sesuai Standar Spesifikasi Pekerjaan 

Senin, 4 Desember 2023 - 19:48 WIB

Proyek Betonisasi di Perumahan Saribumi Kelurahan Binong Diduga Tidak Sesuai RAB

Jumat, 1 Desember 2023 - 16:44 WIB

Pekerjaan Gorong Gorong Oleh PT. Puri Nusa Jaya Kusuma Diduga Sangat Meresahkan Warga Dan Pengguna Jalan

Jumat, 1 Desember 2023 - 15:04 WIB

Warga Berikan Apresiasi Dengan Adanya Pembangunan Hotmik Yang Di Kerjakan Oleh CV.Benteng Putra

Rabu, 29 November 2023 - 19:56 WIB

Kapolsek Panongan, Polresta Tangerang Kawal Aksi Damai Buruh

Rabu, 29 November 2023 - 12:36 WIB

Gelar Lomba Mancing, Desa Serdang Wetan Kenalkan Wisata Embung

Berita Terbaru

Foto lokasi pekerjaan (DentumNews.com)

Bisnis

Kamis, 7 Des 2023 - 12:41 WIB

Uncategorized

Nekad Terjun ke Kali Penjambret HP Nyaris Tewas

Senin, 4 Des 2023 - 14:16 WIB