Punya J-20 yang Super Berbahaya, Media Malaysia Tanyakan Kesiapan TUDM ‘Menghadapi’ China

Selasa, 29 Maret 2022 - 11:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dentumnews | Isu-isu yang berkaitan dengan Laut China Selatan dalam beberapa tahun terakhir jadi topik hangat untuk dibincangkan.

Dengan adanya pengakuan sepihak yang dilayangkan Beijing mengenai Laut China Selatan jadi alasannya.

Khusus di kawasan ASEAN sendiri, klaim sepihak China itu telah mencederai kedaulatan banyak negara seperti Malaysia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pengakuan teritorial secara sepihak yang dilayangkan China ini menjadi permasalahan serius.

Apalagi pengakuan China di Laut China Selatan yang sudah diputus tak sah itu seolah tidak dihiraukan Beijing.

China bahkan beberapa kali sempat mengirim penjaga pantainya untuk mengganggu teritorial negara lain yang diklaimnya.

Pengakuan sepihak China ini didasarkan pada Nine Dash Line atau sembilan garis putus-putus.

Baca Juga :  Suherman Kades Ranca Iyuh Mengapresiasi Sertijab Kecamatan Panongan

Kekuatan militer China yang sangat besar tentunya menjadi ‘ancaman’ tersendiri.

Mengingat negara-negara di ASEAN yang berurusan soal Laut China Selatan masih belum ada yang punya alutsista canggih macam J-20 yang dimiliki Beijing.

Sehingga tak heran apabila media Malaysia mulai mempertanyakan kesiapan Kuala Lumpur dalam menghalau gangguan China.

Dikutip Dentumnews.com dari  Defence Secruity Asia, tahun lalu, China mengirim pesawat untuk mengganggu Zona Maritim Malaysia.

Gangguan yang dilayangkan China ke Malaysia ini terjadi pada 31 Mei 2021 silam.

Berbagai pesawat China dikirimkan Beijing untuk mengganggu teritorial Malaysia.Sehingga media Malaysia tanyakan kesiapan TUDM dalam menghalau gangguan China.“Pada 31 Mei tahun lalu China hanya mengirimkan pesawat angkutnya yaitu Y-20 dan Ilyushin-76 ke Malaysian Maritime Zone (ZMM),

Baca Juga :  LPI Soroti Adanya Indikasi Gerakan Bawah Tanah, Pemerintah Pusat Diminta Revisi PJ Gubernur Banten

maka RMAF perlu bersiap karena setelah ini kemungkinan akan menghadapi pesawat J-20 di Laut Cina Selatan.” lanjutnya.

Saat menghalau pesawat yang dikirim ChinaMalaysia menerbangkan jet tempur jenis Hawk miliknya.

Pada saat itu jet tempur Hawk milik TUDM itu bisa menghalau pesawat yang dikirim China ke Malaysia.

Akan tetapi bagaimana jadinya jika China mengerahkan jet tempur siluman macam J-20?

“Jika Hawk kita bisa mencegat pesawat angkut Y-20 dan Ilyushin-76 dalam insiden 31 Mei,

bagaimana jika kita harus berhadapan dengan pesawat generasi kelima dan paling modern China, J-20 Mighty Dragon” tulis Defence Security Asia.

Defence Security Asia melaporkan jika China telah melakukan serangkaian latihan militer dengan menggunakan J-20 Mighty Dragon.

Baca Juga :  Apa Beda Hepatitis dan Hepatitis Akut? Ini Penjelasan Kemenkes

Dan hal itu tentunya patut diwaspadai oleh pihak Malaysia di Laut China Selatan.

“Laporan tentang kehadiran J-20 di Laut Cina Selatan juga mengikuti laporan media China tentang latihan pemboman di lokasi yang tidak disebutkan namanya di Laut China Selatan yang dilakukan oleh pembom terbaru negara itu, H-6J.” terang Defence Security Asia.

“Pembom juga menjatuhkan ranjau darat selama latihan, yang kemungkinan menunjukkan skenario upaya China untuk merebut sebuah pulau atau kawanan di Laut China Selatan atau Taiwan.” tambahnya.

Sebagai informasi tambahan, J-20 merupakan jet tempur yang diklaim masuk ke dalam generasi kelima.Sehingga J-20 jadi jet tempur siluman pertama buatan China yang punya kemampuan siluman.***

Berita Terkait

Penarikan atau Perapihan Kabel Frist Media di Cluster Mutiara Diduga Tak Kantongi Izin
Pesawat ruang angkasa yang pernah beroperasi di luar heliosfer.
UMKM Desa Serdang Wetan Mulai Berkembang Dengan Kehadiran Dari UMN
KEMANA ARAH PEMIKIRAN PANGLIMA TNI TERKAIT PKI
Jenderal Andika Bolehkan Keturunan PKI Ikut Seleksi TNI, Ini Respons DPR
Angkatan Udara AS Berencana Mempensiunkan Jet Tempur F-22 dan Mengirimkan Semua ke Boneyard, Terkecuali Block 20
Tujuan Tingkat Pasukan Tempur Skala Besar Angkatan Laut AS (USN) di Masa Depan
DSA 2022: Malaysia Memamerkan UGV ‘Kawbra’ Asli Buatan Anak Bangsa
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 10 September 2023 - 17:32 WIB

Ormas Laskar Merah Putih Kembangkan Perekonomian UMKM mandiri

Sabtu, 9 September 2023 - 19:30 WIB

Calon Anggota Dewan Dari Partai Gerindra H.Muhamad Sobri Berikan Air Bersih Bagi Warga Yang Kekeringan

Sabtu, 2 September 2023 - 11:06 WIB

Mungkin Sudah Menjadi Tradisi Kontraktor Nakal Untuk Meraup Keuntungan Yang Besar Di SMP Negeri 5 Curug

Rabu, 30 Agustus 2023 - 21:57 WIB

Diduga PT. Mitra Dharma Persada Tak Berizin dan Melanggar Undang-undang Ketenagakerjaan

Sabtu, 26 Agustus 2023 - 11:42 WIB

Tidak Ada Hentinya Kontraktor Nakal Di Wilayah Kecamatan Curug

Jumat, 25 Agustus 2023 - 00:35 WIB

H. Zulkanain.SE Terpilih Kembali Menjadi Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Tangerang Masa bakti 2023-2027

Rabu, 23 Agustus 2023 - 12:45 WIB

GNP Tipikor Surati Dinas Bina Marga Kabupaten Tangerang Terkait Proyek Peningkatan Jalan Legok Pagedangan Gading Senilai Rp. 9 Miliyar

Minggu, 20 Agustus 2023 - 19:49 WIB

Mencegah Kejahatan Lingkungan Hidup, LSM AMPEL Pemerintah Desa Harus Ikut Mengawasi

Berita Terbaru

Lakalantas 1 Korban Siswi SMA Meninggal Dunia (DentumNews.com)

Laka lantas

Kecelakaan Lalulintas 1 Korban Siswi SMA Meninggal Dunia

Kamis, 21 Sep 2023 - 10:52 WIB

Artikel

Paparan Visi Misi Calon Kades Cukang Galih, Kecamatan Curug.

Senin, 18 Sep 2023 - 11:22 WIB

error: Alert: Content selection is disabled!!